Friday, June 3, 2016

Persiapan Perpisahan Peserta Didik Tahun Ajaran 2015/2016

Tahun pelajaran 2015/2016 sebentar lagi akan berakhir. Anak-anak kelompok B dan sebagian anak-anak dari kelompok A yang telah cukup usia akan meninggalkan TK Muslimat NU untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi lagi. Yaitu naik ke SD atau MI.
Untuk itu TK Muslimat NU Demak hendak menyelenggarakan acara perpisahan. Perpisahan ini dalam rangka penglepasan peserta didik untuk dikembalikan kepada orang tua masing-masing. Setelah anak-anak ini menempuh pendidikan selama kurang lebih dua tahun di TK Muslimat NU Demak. Rencana perpisahan akan diadakan besok pada hari Sabtu, 4 Juni 2016.
Sejak jauh-jauh hari acara ini sudah dipersiapkan. Dalam acara perpisahan itu akan ditampilkan sejumlah kreativitas anak. Di antaranya hafalan hadist-hadist pendek, menyanyi lagu tiga bahasa, tari kreasi baru, pembacaan puisi, serta koor kelompok anak-anak yang hendak naik SD atau MI.
Di acara perpisahan nanti akan turut hadir para orang tua wali murid dari seluruh peserta didik TK Muslimat NU Demak, segenap pengurus yayasan, wakil masyarakat, dan tak lupa pula kepala UPTD Dikpora Kecamatan Demak beserta penilik dan pengawas untuk TK Muslimat NU Demak.
Semua guru sibuk bekerja sama demi suksesnya acara ini. Pembagian tugas dilaksanakan dengan sebaik-baiknya di bawah komando Ibu Dra. Himatul Millah, S.Pd.AUD selaku bendahara TK Muslimat NU Demak. Hal ini dikarenakan pimpinan TK Muslimat NU Demak tengah cuti sehabis melahirkan.
Setelah semua persiapan seperti pengadaan panggung, sound system, konsumsi dan lain-lainnya beres, tak lupa kami semua berdoa, semoga pelaksanaan acara ini berjalan lancar sesuai dengan harapan kami. Dan akhirnya kami sangat mengharapkan seluruh undangan bisa hadir di TK Muslat NU Demak.

Sunday, May 22, 2016

Lomba Mewarnai HUT IGTKI PGRI 2016

Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun IGTKI-PGRI ke 66, IGTKI-PGRI Kab. Demak menyelenggarakan acara jalan santai dan lomba mewarnai.
Kegiatan dipusatkan di Taman Ria Demak pada hari Minggu, 22 Mei 2016. Untuk acara peringatan HUT IGTKI kali ini bekerja sama dengan produsen pensil warna Color Wizz.
Acara jalan santai diikuti oleh sekitar 1500 guru TK se-Kabupaten Demak. Sedangkan untuk lomba mewarnai diikuti oleh 140 anak. Mereka merupakan perwakilan dari tiap kecamatan yang ada di Kabupaten Demak. Tiap kecamatan telah dipilih 10 peserta terbaik untuk mengikuti acara final lomba mewarnai di Taman Ria. Untuk TK Muslimat sendiri berhasl mengirimkan tiga orang wakilnya untuk mengikuti final lomba mewarnai.
Acara jalan santai direncanakan mulai pukul 6 pagi. Namun yang terjadi adalah adanya jam karet. Acara molor. Jam setengah delapan baru diadakan acara pembukaan. Diikuti oleh serangkaian acara seremonial seperti sambutan dari penyelenggara, Kasi PAUD, serta tampilan anak-anak TK yang hendak maju mewakili acara gebyar PAUD besok di Purwokerto pada tanggal 26 Mei 2016. Setelah itu masih ada lagi acara potong tumpeng dan pelepasan balon udara oleh pengurus IGTKI. Baru setelah itu acara pelepasan jalan santai. Untuk acara jalan santai ini guru-guru mendapat jatah kaos dari color wizz. Cukup melelahkan. Utamanya bagi anak-anak yang hendak ikut lomba mewarnai yang telah menunggu sedari pagi.
Sementara guru-guru melaksanakan jalan santai, anak-anak TK lomba mewarnai. Lomba diadakan di peron Kereta Api. Tampaknya persiapan panitia dalam final lomba mewarnai ini sangat ala kadarnya. Karena anak-anak tidak diberikan alas untuk duduk. Padahal lanti peron ini begitu kotor. Alhasil guru-gurunya sibuk mencarikan alas untuk duduk anak-anak. Dan karena tidak persiapan, jadi anak-anak duduk beralaskan koran.
Sementara itu acara jalan santai bertepatan dengan kegiatan istighosah akbar di alun-alun. Sehingga jalur jalan raya padat merayap. Karena adanya pengalihan arus kendaraan. Jadi kita kudu hati-hati berjalan, yah. Rutenya menyusuri jalan Hadiwijaya, tembus menuju perempatan jalan Bayangkara lalu melewati belakang rumah sakit kembali ke Taman Ria. Lumayan cuapek juga. Apalgi ditingkahi dengan hujan gerimis.
Pada jalan santai ini dibagikan kupon untuk diundi dengan aneka macam door prize. Wah, door prizenya lumayan keren juga. Ada kulkas, TV LED, mesin cuci, kompor, kipas angin, dan ada pula sepeda lipat. Sedangkan hadiah untuk lomba mewarnai juga lumayan. Selain pialadan piagam ada pula uang pembinaan dengan besaran 1 juta untuk juara pertama, 750 ribu rupiah untuk juara kedua dan 500 ribu rupiah untuk juara ketiga. Selain itu ada pula piala untuk sepuluh peserta lomba terbaik. Dan pada lomba mewarnai kali ini setiap peserta dari masing-masing kecamatan juga mendapatkan piala. Dan setelah menunggu cukup lama, akhirnya pemenang lomba pun diumumkan. Dan wakil dari TK MUSLMAT NU Demak memperoleh predikat sebagai juara pertama yang diraih olen Ananda Azia Rose Desfatina. Selain itu Ananda Aira Sania Putri Diaz juga masuk pada kategori sepuluh peserta terbaik. Alhamdulillah.
Untuk guru-guru TK Muslimat, Ibu Tri Budhi Apriyani juga beruntung mendapatkan doorprize berupa sepeda lipat. Selamat untuk semuanya. Semoga IGTKI tambah jaya. Serta menjadi wadah yang bermanfaat bagi guru-guru TK semuanya.

Wednesday, May 4, 2016

Selamat Atas Dilantiknya Bupati Demak yang Baru

Hari Sabtu lalu kami menerima instruksi dari Dinas Pendidikan, kalau semua guru harus mengikuti penyambutan Bapak Bupati Demak H.M Natsir yang usai dilantik oleh Gubernur Jateng. Penyambutan dilaksanakan hari ini, Rabu, 4 Mei 2016. Semua guru dianjurkan untuk berseragam PGRI dan berbaris di tepi jalan menyambut bupati Demak yang baru. Acara penyambutan diperkirakan pukul 12.15 WIB.
Untuk guru TK , kami mendapatkan jatah barisan di jalur depan SD N 2 Bintoro. Jalur menuju Pendopo Kabupaten Demak. H.M Natsir sebelum dilantik menjadi bupati adalah seorang guru. Dengan jabatan sebagai Ketua PGRI Kabupaten Demak. Jadi mungkin wajar saja kalau pihak Dinas Pendidikan ingin berpartisipasi menyambut beliaunya.
Karena hari ini Rabu semua anak didik TK Muslimat masuk pagi, jadi pukul 12 lebih 30 menit kami bisa langsung cabut menuju lokasi penyambutan. Di sana sudah banyak rekan guru dan juga anak-anak Sd berbaris rapi menyambut bupati yang baru. Cuaca lumayan panas. Namun untuk jalur depan SD N 2 Bintoro, lumayan adem karena dedaunan yang merimbun. Jadi tidak terlalu gerah.
Penyambutan ini tak luput jadi ajang silaturahmi juga bagi rekan-rekan guru. Alhasil becanda riang jadi menu utama. Menjelang jam satu, rombongan belum juga muncul. Bahkan kabar diterima, beliaunya masih di Sayung. Dengan kecepatan tak lebih dari 10 km/jam. Karena beliau juga harus menyalami masa yang berjejer sepanjang jalan.
Kasihan anak-anak SD yang berbaris sedari tadi. Apa mereka sudah makan siang ya? Kalau belum kan kasihan. Karena nampaknya tak ada kudapan dibagikan. Dan sampai jam dua siang belum juga rombongan bupati lewat.
Karena bete menunggu, anak-anak SD itu bikin sensasi. Mereka bersorak-sorai saat ada kendaraan yang melintas di depan mereka. Wah, padha heboh. Ada yang cuek, ada yang gak sadar disoraki, ada yang melintas dengan pede balas melambai-lambai. Namun ada juga yang gak pede. Sehingga putar haluan mencari jalur alternatif yang lain.
Dan setelah menunggu lama, capek, dan tentu saja lapar, jam setengah tiga barulah rombongan bupati Demak yang baru saja dilantik itu melintas. Terlebih dulu diiringi oleh barisan pramuka. Teman-teman guru padha berebut menyalami bupat yang baru. Begitu pula dengan anak-anak SD. Beberapa ada yang beruntung bisa salaman dengan Bupati baru.
Kalau aku sih ogah disuruh berdesakan Cuma untuk sekedar salaman seperti itu. Lagian yang aku kawatirkan itu, kaki-kaki kecil anak-anak itu kalau sampai terlindas ban mobilnya pak Bupati. Kan mereka gak perhitungan sampai ke sana. Cuma saya saja yang miris melihatnya.
Begitu rombongan bupati memasuki pendapa kabupaten, langsung saja aku cabut, mau jemput anak pulang sekolah. Takut kelamaan menunggu. By The Way, selamat atas dilantiknya Bupati dan Wakil Bupati Demak yang baru. Semoga bisa membawa Demak menjadi lebih baik lagi. terutama dalam sektor pendidikan. Karena bagaimanapun basic dari pada Bupati Demak yang baru ini adalah seorang pendidik.
Sekali lagi selamat.

Tuesday, May 3, 2016

Alhamdulillah, 3 Siswa TK Muslimat NU Masuk 10 Besar Lomba Mewarnai Color Wizz

Setelah menunggu beberapa waktu mengenai lomba mewarnai color wizz, akhirnya hasil lomba diumumkan juga. Tim yuri terdiri dari pengurus IGTKI. Gambar yang terkumpul lumayan banyak juga. Karena lomba ini diikuti oleh 37 lembaga TK di Kecamatan Demak. TK Muslimat NU termasuk yang paling akhir dalam mengumpulkan hasil gambar lomba mewarnai.
Dari 37 lembaga TK yang ada dikecamatan Demak, diambil 10 finalis terbaik. Dan akhirnya ke 10 finalis itu akan berlaga di tingkat Kabupaten nanti pada hari Minggu tanggal 22 Mei 2016. Bersamaan dengan kegiatan lomba mewarnai akan diadakan pula acara jalan santai dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun IGTKI PGRI. Rencanya acara lomba mewarnai akan diadakan di Taman Ria Demak.
Dari ke sepuluh finalis yang dipilih, TK MUSLIMAT NU Demak berhasil mengirimkan 3 finalis. Selebihnya diwakili oleh TK Pamekar Budi sebanyak 5 finalis. TK Mawar Indah Donorejo 1 finalis, dan TK Sultan Fatah 1 finalis.
Untuk TK Muslimat NU Demak diwakili oleh ananda Azia Rose Desfatina, Ananda Aira Sania Putri Diaz, dan Ananda Nur Fajar Raharja. Selamat untuk ketiga ananda yang terpilih.
Dan karena lomba sebentar lagi, maka anak-anak perlu segera dipersiapkan agar lebih baik lagi. supaya mereka lebih tahan dalam mewarnai gambar. Sekali lagi selamat untuk para finalis. Mengenai hasil lomba, menang dan kalah itu adalah hal yang biasa. Bukan hasil yang terpenting. Namun usaha untuk memperoleh hasil itu lebih dari penting. Selamat berlatih, anak-anak.

Monday, May 2, 2016

Penelitian Kreativitas Anak Didik TK Muslimat NU Demak oleh Dosen STAIN Kudus

Foto Bersama

Hari ini TK MUSLIMAT NU DEMAK kedatangan tamu istimewa. Beliau adalah Ibu Muzdalifah, M,Si dari STAIN Kudus. Beliau ini adalah dosen dari STAIN yang mengadakan penelitian tentang Kreativitas anak  di TK Muslimat NU Demak. Hari ini merupakan kedatangan beliau yang ketiga kalinya.
Kedatangan beliau untuk pertama kalinya pada hari Kamis tanggal 21 April 2016 untuk proses observasi dan pengumpulan data. Sedangkan kedatangan yang kedua pada hari Selasa tanggal 26 April 2016 untuk melakukan wawancara dengan para guru serta mengumpulkan data-data. Dan kedatangan beliau yang ketiga ini selain untuk mengumpulkan data yang masih kurang juga untuk pamitan.
Observasi di Kelompok B 1

Sebenarnya penelitian di TK Muslimat ini sudah lama direncanakan. Namun baru terlaksana bulan April. Karena Bu Dosen ada kesibukan yang lainnya. Bu Dosen memilih TK Muslimat NU Demak sebagai tempat penelitian berdasarkan rekomendasi dari Ibu Siti Mazidah dari TK IT Babul Ulum Ngaluran Karanganyar. Beliau ini merupakan sahabat karib saya ketika saya masih bertugas di Kecamatan Karanganyar. Alhamdulillah silaturahmi masih terus tersambung.
Dan untuk Ibu Muzdalifah, M.Si terima kasih karena telah memilih TK Muslimat NU sebagai tempat penelitian. Kami dari pihak TK Muslimat NU Demak merasa tersanjung. Sekaligus hal ini sebagai bahan introspeksi bagi kami untuk memacu diri menjadi lebih baik lagi. baik itu dalam hal pelayanan terhadap anak didik maupun program-program pembelajaran yang ada di TK Muslimat NU Demak. Semoga apa yang ibu dapatkan di TK Muslimat NU Demak bermanfaat untuk penelitian Ibu.
Beramah tamah

Dan akhirnya semoga tali silaturahmi antara Ibu Muzdalifah dengan pihak TK Muslimat NU selalu terjaga. 

Alhamdulillah, Juara Mewarnai dan Menghafal Teks Pancasila

Hari Minggu kemarin tanggal 1 Mei 2016 ada Lomba dan Pentas Kreatif untuk anak yang diselenggarakan oleh Pira (Perempuan Indonesia Raya Demak). Lomba ini terselenggara dalam rangka memperingati Hari Kartini dan Hari Pendidikan Nasional. Pendaftaran lomba tidak dipungut biaya. alias gratis. Tempat penyelenggaraan lomba di aula kecamatan Demak.
Adapun jenis lomba yang dipertandingkan untuk usia TK ada lomba menghafalkan teks Pancasila, lomba menghafalkan surat-surat pendek Al Qur’an, lomba mewarnai, dan lomba fashion show busana adat. Sedangkan untuk anak usia SD jenis lomba yang dipertandingkan adalah lomba menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Lomba ini terbilang sangat mendadak. Karena hari Sabtu pagi tanggal 30 April 2016, kami baru mengetahuinya dari leaflet yang ditempel di gerbang sekolah. Kami lalu berkoordinasi dengan wali murid. Siapa saja yang boleh mengikuti lomba yang disukai. Karena terbilang mendadak, hari Minggu peserta yang akan mengikuti lomba disuruh datang langsung daftar di tempat. Tentu saja dengan membawa peralatan perlombaan yang akan diikuti.
Penghargaan untuk lomba ini terdiri dari Piala, Piagam dan uang pembinaan. Cukup lumayan juga.
Alhamdulillah, hasil yang dicapai anak didik TK Muslimat NU tidaklah mengecewakan. Dua piala berhasil kami raih. Yakni juara 2 untuk lomba menghafalkan teks Pancasila. Serta juara 2 Lomba mewarnai gambar. Untuk Lomba menghafalkan teks Pancasila diraih oleh Ananda Miladya Rahma Putri dari kelompok B 2. Sedangkan untuk lomba mewarnai diraih oleh ananda Azia Rose Desfatina. Selamat untuk ananda berdua. Semoga prestasinya semakin meningkat. Dan TK Muslimat NU Demak semakin jaya mendidik putra-putri yang berakhlak qur’ani.

Wednesday, April 27, 2016

Lomba Mewarnai HUT IGTKI-Color Wizz di TK Muslimat NU Demak

Selama dua hari mulai tanggal 26-27 April 2016 TK Muslimat mengadakan seleksi Lomba Mewarnai dalam rangka HUT IGTKI PGRI-Color Wizz. Lomba diselenggarakan bergantian per kelompok. Pada hari Selasa tanggal 26 April kelompok A yang mendapatkan giliran lomba mewarnai untuk pertama kali. Sedangkan untuk kelompok B dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 27 April 2016.
Lomba tidak dilaksanakan serentak karena ketersediaan pewarna color wizz. Kami hanya mendapatkan jatah 52 pak. Sedangkan jumlah peserta didik kami ada 100 lebih. Jadi pelaksanaan lomba dilakukan bergantian.
Anak-anak tampak bersemangat. Kendati tidak biasanya mereka memakai pensil warna. Kebiasaan mewarnai memakai krayon. Jadinya hasilnya agak berbeda. Beberapa ada yang hasilnya bagus. Beberapa ada yang selesai dengan baik. Ada juga yang selesai dengan asal-asalan. Dan banyak lagi yang tidak selesai. Terutama dari kelompok A. Mungkin karena kekuatan jari jemari mereka belum terlatih. Sehingga anak-anak merasa capai. Ukuran kertas gambar yang dipakai sih ukuran F 4. Jadi nge-paslah. Cuma gambarnya memang terlalu rumit kalau untuk dikerjakan oleh kelompok A.
Dan akhirnya setelah dipilih-pilih, hanya ada sekitar 20 gambar yang layak untuk dikirimkan ke tinkgat kecamatan. Namun apapun itu, kami senang karena anak-anak mewarnai dengan antusias. Semoga saja ada hasil mewarnai dari TK Muslimat NU yang masuk 10 besar. Sehingga bisa mengirimkan perwakilan dari TK Muslimat ke tingkat Kabupaten. Semoga.
Tak lupa kami mengucapkan banyak terima kash kepada wali murid dari peserta didik TK Muslimat NU atas partisipasinya dalam lomba mewarnai kali ini.

Sunday, April 24, 2016

Outbound ke nDayu Park Sragen

Rombongan Outbound
Hari Sabtu tanggal 23 April 2016 TK Muslimat NU Demak melaksanakan kegiatan Outbound. Ini merupakan outbound yang kedua untuk tahun ajaran 2015/2016. Sebelumnya di semester 1 TK Muslimat NU Demak sudah mengadakan outbound yang berlokasi di dalam kota. Untuk outbound kedua ini lokasi yang dipilih yakni nDayu Park Sragen. Lumayan jauh juga.
Kami berangkat menggunakan 4 bus Senja Furnindo. Pukul 6 pagi anak-anak sudah berkumpul di depan LP Demak. Setelah check in peserta dan briefing dengan kru bus, kami pun berangkat pada pukul 7 pagi. Jalur yang ditempuh melalui Purwodadi.
Rupanya di jalur Purwodadi sedang ada perbaikan jalan. Alhasil kami pun terjebak macet. Belum lagi jalanan berlubang yang kami lalui. Sukses bikin kepala pusing. Dan kami jadi terlambat. Pukul 11.30 WIB kami baru sampai di lokasi.
Karena kedatangan kami yang sangat terlambat dari jadwal, maka perubahan rencana segera disusun. Usai penyambutan, kami langsung makan siang, sholat dan setelah itu baru melaksanakan kegiatan outbound.
Anak-anak dibagi per kelas. Jadi ada 5 kelompok. Masing-masing kelompok bergerak sesuai arahan dari pemandu dengan didampingi guru kelas masing-masing. Sementara anak-anak melakukan kegiatan outbound, wali murid bebas berjalan-jalan di mini zoo atau areal nDayu Park.
Praktik Membuat Kue Donat
Outbound kali ini anak-anak diajari cara membuat donat kentang, memberi makan ikan, melihat-lihat aneka satwa di mini zoo, memerah susu sapi, bertanam ketela, bertanam padi. Dan terakhir bersenang-senang di kolam renang.
Di tempat pembuatan donat anak-anak praktik langsung membuat kue donat. Selanjutnya memberi makan ikan. Hmm, ikannya besar-besar. Jenis yang dipelihara adalah ikan tawes. Habis dari tempat pemeliharaan ikan, kami menuju mini zoo. Di sana anak-anak diperkenalkan dengan aneka binatang. Cocok untuk menanamkan cinta satwa pada anak-anak. Binatang yang dipelihara diantaranya aneka ikan seperti patin, lele, ikan buaya dan lain-lain. Di dalam lokasi mini zoo ada juga tempat untuk terapi ikan. Tarifnya murah banget. Hanya lima ribu rupiah saja.
Memberi Makan Ikan
Selain bermacam-mcam ikan, ada pula kera, buaya, burung merak, kasuari, rusa jawa, rusa totol, ular, landak, kebo bule, ada pula beruang lho. Habis dari mini zoo, anak-anak menuju tempat perah susu. Di kandang sapi sudah menunggu Pak Sabar. Dengan sabar beliau memandu anak-anak praktek memerah susu sapi. Ada insiden kecil terjadi. Saat kami tiba di kandang sapi, sudah ada kelompok lain yang juga praktek memerah susu. Jadi kami harus menunggu sementara waktu sampai merek selesai. Sementara menunggu, ada anak iseng menggoyang-goyangkan pohon karsen. Dan ternyata di pohon karsen itu sedang ada ulatnya. Hiii, ulatnya besar-besar. Ulat bulu lagi. alhasil beberapa anak mengalami gatal-gatal. Pertolongan segera dilakukan. Dan perah susu sapi pun berlanjut. Walau beberapa anak mengalami gatal.
Asyiknya Menanam Padi
Habis itu kami lalu menuju lokasi menangkap ikan. Di sana sudah menunggu kakak pemandu dengan jaringnya. Di sini anak-anak diajak praktik menangkap ikan. Wow, seru sekali. Walau tak ada ikan yang berhasil ditangkap.
Habis dari lokasi tangkap ikan, anak-anak diajak ke lokasi penanaman ketela. Di lahan yang tak begitu luas itu anak-anak diajak praktik menanam ketela rambat. Dijelaskan cara menanam dan juga manfaat dari ketela rambat ini. Anak-anak jadi tambah wawasan. Habis itu anak-anak diajak terjun ke sawah untuk menanam padi. Berbecek-becek di lumpur. Namun anak-anak senang sekali. Jangan takut kaki menjadi kotor. Ada bak khusus untuk membasuh lumpur yang menempel di kaki. Kendati demikian ada pula anak-anak yang merasa jijik. Mereka tidak mau turun ke sawah.
Seru-seruan di Kolam Renang
Dan usai tanam padi adalah saat yang ditunggu-tunggu. Saatnya ke kolam renang. Anak-anak senang sekali. Mereka bisa berenang beramai-ramai. Tak lupa beberapa ibu guru ikut turun ke kolam.
Usai dari kolam renang, saatnya untuk check out dari nDayu Park. Jangan kawatir, anak-anak tidak akan pulang dengan tangan kosong. Ada roti donat, susu sapi dan ikan sebagai oleh-oleh untuk anak-anak. Ada pula oleh-oleh ubi jalar untuk para gurunya. Anak-anak sangat senang. Perjalanan outbound kali ini sungguh berkesan. Terima kasih kepada pihak Ndayu Park untuk kerja samanya sehingga kegiatan outbound berjalan lancar.
Karena jalanan yang kurang bersahabat, maka pulangnya kami lewat jalur Salatiga. Di sini kami mampir untuk beli oleh-oleh. Dan kami tiba kembali di Demak pukul 10 malam. Capai, namun sangat berkesan.
Bagi yang ingin tahu tentang nDayu Park, mereka berlokasi di Gembong Rt 8/VI Saradan Karangmalang Sragen. Telp. 085100934800.

Monday, April 18, 2016

Lomba Mewarnai HUT IGTKI PGRI-Color Wizz

Gambar Lomba Mewarnai

Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun IGTKI PGRI maka akan diadakan lomba mewarnai untuk anak TK. Lomba ini terselenggara berkat kerja sama antara IGTKI dengan produsen pensil warna Color Wizz.
Lomba ini rencananya akan diikuti oleh seluruh peserta didik TK melalui penilaian berjenjang. Mekanismenya dimulai dari lomba antar siswa di sekolah masing-masing. Kemudian sekolah mengirimkan hasil lomba kepada IGTKI Kecamatan. Untuk selanjutnya akan dipilih sepuluh finalis yang akan mewakili kecamatan masing-masing di tingkat kabupaten.
Dengan adanya lomba ini sekolah berkewajiban mengiur sebanyak Rp 21.000,- kali setengah dari jumlah siswa secara keseluruhan. Jadi seandainya satu sekolahan ada 100 siswa maka sekolah mendapatkan beban mengiur Rp 21.000 kali 50 siswa. Dan karena acara mewarnai ini bersifat insidental dan mendadak sehingga tidak tercover dalam anggaran sekolah. Untuk itu sekolah harus pandai-pandai mencari dana. Dan tentu saja sekolah memerlukan bantuan dari orang tua siswa.
Dari TK Muslimat NU sendiri mengambil kebijakan menarik iuran dari orang tua siswa sebesar sepuluh ribu rupiah. Dengan harapan iuran ini tidak akan memberatkan wali murid. Dan semua siswa berkesempatan untuk mengikuti seleksi lomba mewarnai.
Batas waktu pengumpulan gambar ke IGTKI kecamatan adalah tanggal 25 April 2016. Jadi sebelum tanggal itu,  seleksi tingkat sekolah sudah harus dilaksanakan. Namun karena padatnya acara di TK Muslimat NU, maka seleksi lomba mewarnai baru akan dilaksanakan besok pada tanggal 27-29 April 2016. Lomba dilaksanakan bergiliran per kelas. Mengingat jumlah pensil warna color wizz yang ada tidak mencukupi untuk semua anak.
Semoga dengan adanya kegiatan ini anak-anak lebih terpacu kreativitasnya, kesabarannya dalam mewarnai, dan tentu saja merasa senang dengan kegiatan yang ada. Selamat berlomba.